Belajar Adobe
Berisi Tutorial Berita Teknologi
Rabu, 05 Juli 2017
Selasa, 21 Februari 2017
Cara Menonaktifkan Quick Access View di File Explorer Windows 10
Secara default jika kamu
membuka File
Explorer di Windows 10 maka akan
diarahkan ke menu Quick
access. Sesuai namanya, menu Quick access akan
menampilkan daftar file yang paling sering dibuka atau diakses. Sehingga bisa
lebih mempercepat pengguna ketika ingin mengakses kembali file-file yang pernah
dibuka tersebut.
Namun adakalanya bagi sebagian orang kurang menyukai
akan adanya fitur ini karena menyangkut masalah privasi. Mungkin kamu juga tidak
ingin orang lain yang meminjam komputer kamu bisa melihat apa
saja file-file yang sering kali kamu buka. Untuk itulah, kamu bisa
menonaktfikan menu tersebut. Jadi nantinya ketika membuka File Explorer, bukan
lagi menu Quick access yang terlihat, melainkan daftar partisi hard disk kamu
saja (dalam Windows 10 menu ini dinamakan dengan: This PC).
Perlu diketahui, ada dua cara untuk menghilangkan
jejak pada Quick Access, yaitu:
1.
Mengganti menu Quick access dengan menu This PC di
File Explorer
2.
Mencegah Windows agar tidak mencatat dan menampilkan
file yang sering diakses (disable recent files)
Cara Menonaktifkan
Menu Quick Access & Recent Files di Windows 10
1.
Buka File Explorer (dapat diakses melalui Start
Menu). Klik Kanan
2.
Setelah jendela File Explorer terbuka. Klik menu File,
kemudian pilih “Change folder and search options“.
3.
Jendela Folder Options akan terbuka, seperti
gambar dibawah ini:
4.
Disini kamu bisa mengganti agar ketika membuka File
Explorer, Windows tidak akan lagi menampilkan menu Quick access,
melainkan menggantinya menjadi menu This PC. Pada opsi “Open File Explorer
to” ubah dari “Quick access” menjadi “This PC”.
5.
Kamu juga bisa menonaktifkan recent files di menu
Quick access. Sehingga ketika membuka menu ini, Windows tidak akan lagi menampilkan
daftar file apa saja yang paling sering kamu buka. Untuk caranya, cukup
hilangkan dua tanda centang pada opsi “Privacy” seperti gambar diatas.
6.
Jika sudah klik tombol “OK” untuk menyimpan.
7.
Selesai.
Senin, 23 Januari 2017
Belajar Adobe Premiere Pro CC 2015
1.
Spesifikasi Komputer Untuk
Menjalankan Adobe Premiere Pro CC 2015
Adobe memberikan spesifikasi minimum yang diperlukan untuk
menjalankan Premiere di situs web mereka di sini, bagaimanapun,
penting untuk mengingat ini adalah spesifikasi minimum, dan tidak akan selalu memberikan pengalaman
pengguna yang memuaskan. Spesifikasi yang direkomendasikan jauh lebih mungkin
untuk menyediakan kinerja yang diharapkan dari perangkat lunak dan mereka akan
menjadi orang-orang untuk digunakan sebagai panduan untuk spesifikasi minimum
untuk komputer baru atau setiap upgrade yang direncanakan sebelum instalasi.
Sementara perangkat lunak akan berjalan pada prosesor Phenom II
AMD atau Core2Duo intel, it's worth dicatat bahwa render dapat sangat intensif
bekerja untuk prosesor dan prosesor tercepat mungkin dalam anggaran Anda akan
membayar dividen dalam kecepatan pengeditan. Secara umum, bahkan Core I3, yang
termurah di Range Intel saat ini, akan secara signifikan lebih cepat daripada
prosesor yang lebih tua, tetapi karena Premiere bahagia menggunakan prosesor
multi buang biji untuk penuh mereka, jika anggaran dapat mencapai PNR atau
prosesor yang lebih kemudian melakukannya, Premiere adalah perangkat lunak yang
memperoleh manfaat dari peningkatan kekuatan komputasi lebih dari kebanyakan.
Pertimbangan berikutnya adalah memori. Spesifikasi minimum
menunjukkan 4GB Ram dengan 8GB direkomendasikan, untuk menjalankan handal dan
halus mempertimbangkan 8GB minimum, dan pergi untuk sebanyak yang Anda bisa.
Untuk komputer yang digunakan untuk kegiatan lain juga, multitasking dapat
melihat bahkan 24GB RAM dimanfaatkan sepenuhnya, terutama jika Anda bekerja
pada konten HD. Berbicara tentang konten, ini adalah aspek lain dari memori
untuk melihat. Sementara Anda dapat menggunakan drive penyimpanan yang berisi
segala sesuatu yang lain pada komputer Anda untuk menjaga media Anda bekerja,
untuk konten HD terutama, dan untuk bebas masalah dan operasi mungkin tercepat
disarankan untuk memesan satu drive, sebaiknya 7200 RPM atau yang lebih cepat,
khusus untuk media Anda. Bandwidth dan waktu akses berarti Premiere akan secara
signifikan lebih cepat dalam operasi dengan media yang pada drive berdedikasi.
Aspek terakhir spesifikasi untuk mempertimbangkan adalah grafik.
Adobe Premiere menggunakan fitur yang disebut Merkurius Playback Engine yang
memungkinkan pemutaran video tanpa render lebih cepat dan halus, memiliki dua
mode, hanya perangkat lunak dan modus akselerasi GPU (menggunakan CUDA atau
OpenCL). Modus akselerasi GPU menawarkan kinerja yang signifikan meningkat dan
karena itu sangat diinginkan. Namun, tidak semua GPU kompatibel dengan Mercury
Playback Engine, daftar yang ditemukan pada halaman sebelumnya terkait
spesifikasi, jadi jika komputer baru yang sedang dibangun atau dibeli, atau
upgrade sedang dipertimbangkan sebelum menginstal, itu sangat diinginkan untuk
memanfaatkan GPU kompatibel mana mungkin.
2.
Instalasi Adobe Premiere Pro
CC 2015
Untuk instalasi Adobe Premiere Pro CC 2015
anda bisa download Adobe Creative Cloud terlebih dahulu dan log in, setelah
terinstal Adobe Creative Cloud dan log in anda bisa download berbagai softwar
milik adobe. Untuk tahap pembelajaran pilihlah trial adobe Adobe Premiere Pro
CC 2015 yang berlaku lebih kurang 14 hari dalam proses download secara otomatis
terinsatl dalam sistem C di Komputer anda.
3.
Memahami Tampilan Awal Adobe
Premiere Pro CC 2015
Tampilan Awal Proses membuka Adobe Premiere Pro CC 2015 adalah seperti dibawah ini :
4.
Membuat Project Baru dan
Mengatur Setting Dasar Adobe Premiere Pro CC 2015
Setelah Menjalankan Adobe Premiere Pro CC
2015 maka langkah selanjutnya adalah membuat project baru dan mensetingnya,
langkah-langkahnaya :
a.
Klik tomboll New Project yang terdapat pada kota
dialog pembuka. Maka akan tampil kotak dialog New Project.
b.
Pada Kota dialog New
Project Buatlah Nama Project yang akan di buat. Misal Belajar Adobe Premiere Pro CC 2015
c.
Lalu pilihlah lokasi
penyimpanan file dengan klik Tombol Browse.
d.
Pada menu General bairkan
menggunakan standar Adobe Premiere Pro CC 2015 menggunakan DV dan klik OK
e.
Maka akan muncul program
projek seperti pada gambah di bawah ini :
f.
Untuk memulai lembar
project editing klik File> New>Sequence
atau tekan Ctrl+N
g.
Pada Menu New Sequence kita bisa memilih format video yang akan kita
edit ini tergantung video rekaman kalo yang sering saya gunakan adalah pada
menu Sequence Presets DV-PAL Widescreen 48kHz. Pada menu settings tetap tidak saya rubah dan berilah nama Sequence, klik OK
5.
Mengenal Area Kerja Adobe
Premiere Pro CC 2015
Langganan:
Postingan (Atom)